Struktur postingan blog yang menarik dapat menjadi kunci untuk menarik perhatian pembaca dan membuat mereka stay di blog Anda.
Dengan struktur yang baik, Anda dapat memastikan bahwa informasi Anda disajikan dengan cara yang jelas dan mudah dipahami, serta mendorong pembaca untuk membaca konten tersebut hingga akhir.
Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana struktur postingan blog yang sebaiknya Anda buat, agar konten Anda mudah dimengerti dan disukai oleh pembaca.
Pentingnya Menggunakan Struktur yang Baik dalam Postingan Blog
Ada beberapa alasan mengapa Anda harus menggunakan struktur yang baik ketika membuat postingan blog:
1. Memudahkan pembaca dalam memahami konteks tulisan
Struktur yang baik dapat membantu pembaca memahami informasi yang Anda sampaikan dengan lebih mudah.
Dengan membagi konten menjadi bagian-bagian yang lebih kecil agar mudah dipahami, Anda dapat membantu pembaca mengikuti alur tulisan Anda dan memahami poin-poin penting yang Anda sampaikan.
2. Membuat pembaca ingin membaca konten sampai akhir
Dengan struktur postingan blog yang baik, pembaca akan lebih mudah memahami apa yang ingin Anda sampaikan, dan jika dilakukan dengan cara yang tepat, mereka akan terus membaca artikel Anda sampai akhir.
Sebaliknya, jika postingan blog Anda tidak memiliki struktur yang baik, tidak menutup kemungkinan pembaca akan malas membaca konten Anda, dan dia tidak tertarik untuk membacanya sampai akhir.
3. Meningkatkan SEO
Tidak hanya memudahkan manusia, namun mesin pencari seperti Google pun akan lebih mudah menemukan dan memahami postingan Anda jika strukturnya jelas.
Struktur heading yang bagus, H1, H2 dan seterusnya, kemudian penggunaan judul yang tepat hingga call-top-action di akhir postingan akan membuat konten lebih mudah dimengerti oleh mesin pencari.
Sehingga blog Anda berkesempatan menampati posisi paling tinggi untuk topik yang sedang Anda bahas di blog.
Anda dapat mempelajari ilmunya di panduan SEO ini.
Struktur Postingan Blog yang Menarik
Setelah Anda memahami pentingnya memerhatikan struktur ketika menulis konten, berikutnya kita akan membahas bagaimana struktur blog yang sebaiknya Anda buat.
1. Judul yang menarik
Judul adalah hal pertama yang akan dilihat oleh pembaca, jadi penting untuk membuat judul yang menarik dan relevan dengan konten Anda.
Bagaimana cara membuat judul yang menarik?
Salah satu caranya dengan menyajikan angka atau statistik di dalamnya.
Contoh: 10 Tips Menurunkan Berat Badan Tanpa Diet
Ada banyak cara untuk membuat judul yang menarik, jika Anda ingin mempelajarinya lebih dalam, silahkan baca postingan kami sebelumnya tentang Cara Membuat Judul Blog yang Menarik dan Meningkatkan CTR
2. Intro paragraf yang persuasif
Jika Anda berhasil meyakinkan pembaca melalui judul dan mereka mau klik artikel Anda, kesempatan berikutnya adalah menyajikan intro paragraf yang persuasif agar mereka tetap berada di blog Anda.
Buatlah intro paragraf yang persuasif, maksudnya dapat mengajak pembaca agar mereka mau membaca postingan tersebut sampai akhir.
Agar pembaca tertarik dengan konten Anda, buatlah paragraf pembuka yang berisi pertanyaan, pertanyaan atau sesuatu yang mengejutkan.
Sebagai contoh, kami telah mengaplikasikannya pada konten kami sebelumnya tentang 10 Hal yang Harus Dihindari dalam Blogging, lihat paragraf pembukanya, kami mulai dengan kalimat tanya.
Selain itu, Anda juga dapat membuat paragraf pembuka menggunakan rumus-rumus copywriting, seperti Before-After-Bridge, Awareness-Interest-Desire-Action, atau Problem-Agitate-Solve.
Begini contohnya:
Intro paragraf menggunakan pola AIDA (Awareness-Interest-Desire-Action):
Attention:
Apakah Anda merasa lelah dan stres karena pekerjaan yang menumpuk? Apakah Anda ingin meningkatkan produktivitas dan kinerja Anda? Jika iya, maka artikel ini cocok untuk Anda.
Interest:
Dalam artikel ini, saya akan membagikan tips-tips untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja di tempat kerja. Tips-tips ini telah saya buktikan sendiri dan terbukti efektif.
Desire:
Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda akan dapat:
- Bekerja lebih cepat dan efisien
- Mengurangi stres dan kelelahan
- Meningkatkan kualitas kerja
- Mencapai target dengan lebih mudah
Action:
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang tips-tips ini, baca terus artikel ini.
Jika disatukan dalam satu paragraf, maka akan menjadi seperti ini:
Apakah Anda merasa lelah dan stres karena pekerjaan yang menumpuk? Apakah Anda ingin meningkatkan produktivitas dan kinerja Anda? Jika iya, maka artikel ini cocok untuk Anda.
Dalam artikel ini, saya akan membagikan tips-tips untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja di tempat kerja. Tips-tips ini telah saya buktikan sendiri dan terbukti efektif.
Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda akan dapat:
- Bekerja lebih cepat dan efisien
- Mengurangi stres dan kelelahan
- Meningkatkan kualitas kerja
- Mencapai target dengan lebih mudah
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang tips-tips ini, baca terus artikel ini.
3. Isi konten yang informatif
Berikutnya adalah isi konten yang informatif sebagai menu utama dalam postingan blog.
Pastikan Anda membuat konten yang lengkap, unik dan komprehensif sehingga konten Anda akan dinilai berkualitas oleh pembaca.
Untuk membuat isi konten yang informatif, jangan lupa untuk memecah bagian-bagian konten dengan heading dan sub heading, sehingga lebih mudah dipahami oleh pembaca.
Berikut adalah beberapa tips lain untuk membuat isi konten yang informatif:
- Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh target audiens
- Pastikan informasi yang Anda sajikan akurat dan bisa dipertanggung jawabkan
- Harus menjawab pertanyaan audiens
- Pecah paragraf menjadi paragraf yang singkat, jangan terlalu panjang.
4. Sisipkan gambar atau video yang relevan
Selain untuk memperindah layout blog agar tidak membosankan, gambar pada blog post juga dapat membantu agar pembaca lebih memahami konteks topik yang sedang dibahas.
Karena pada dasarnya, otak manusia lebih cepat memproses gambar dibanding tulisan, maka dari itu, Anda dapat menyisipkan gambar, video atau media lainnya agar pesan yang ingin Anda sampaikan lebih mudah dimengerti oleh audiens.
Saat ini, sudah banyak situs download gambar gratis yang bisa Anda manfaatkan, seperti Pexels, Pixabay dan masih banyak lagi.
5. Akhiri dengan call-to-action
Call-to-action atau CTA adalah cara yang digunakan agar pembaca mengambil tindakan tertentu, seperti meninggalkan komentar, subscribe email, atau bahkan ajakan untuk membeli produk atau jasa yang Anda tawarkan.
Itulah struktur dasar yang harus dimiliki oleh setiap postingan blog, sehingga postingan lebih mudah dimengerti oleh audiens, dan pesan yang ingin Anda sampaikan pun lebih mudah diterima oleh mereka.
Jadi, mana saja yang pernah Anda praktekkan? Share di kolom komentar ya.
